fungsi peralatan safety

Jenis dan Fungsi Alat Pelindung Diri

Resiko pekerjaan tentunya tidak dapat dihindari. Apalagi pekerjaan lapangan yang memiliki tingkat resiko kecelakaan tinggi. Pekerjaan seperti ini memerlukan alat pelindung diri khusus. Fungsi alat pelindung diri ini untuk mencegah. Atau meminimalisir resiko terjadinya kecelakaan.

Keselamatan selama bekerja merupakan hal yang paling penting. Ada berbagai hal yang bisa mengancam keselamatan kerja seseorang. Mulai dari kondisi tempat bekerja, hingga aktifitas yang harus dilakukan dalam pekerjaan.

Pada beberapa bidang pekerjaan, para pekerja harus menggunakan dan mengerti fungsi alat pelindung diri untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Bidang pekerjaan yang banyak menggunakan alat keamanan adalah bidang pekerjaan yang berhubungan dengan lapangan. Seperti konstruksi, kesehatan, dan bidang lainnya.

Pekerja lapangan memang memiliki risiko kecelakaan kerja yang lebih tinggi. Sehingga penggunaan alat pelindung menjadi prioritas utama. Ada berbagai jenis alat pelindung diri yang harus digunakan selama bekerja di lapangan.

Alat pelindung ini memang tidak menjamin penggunanya untuk terhindar dari kecelakaan kerja 100%. Namun alat ini membantu meminimalisir efek samping dari kecelakaan kerja yang mungkin terjadi.

Berikut fungsi alat pelindung diri secara umum;

Fungsi Alat Pelindung Diri Secara Umum

Fungsi Alat Pelindung Diri Secara Umum

1. Kacamata Dan Sarung Tangan

Kacamata dan sarung tangan merupakan alat pelindung paling umum digunakan. Kedua alat tersebut bisa dengan mudah ditemukan di toko alat safety. Fungsi alat pelindung diri ini untuk melindungi area mata dan tangan dari risiko cedera akibat kecelakaan kerja.

Alat ini juga biasanya bisa digunakan beberapa kali hingga kualitasnya menurun. Jika kacamata sudah beberapa kali terjatuh ataupun terdapat retakan, maka ada baiknya Anda menggunakan kacamata yang baru untuk menjamin kualitas APD yang Anda gunakan.

Kedua APD ini banyak digunakan di berbagai bidang pekerjaan seperti bidang konstruksi serta bidang yang banyak berkaitan dengan bahan kimia.

2. Sepatu Safety

Selama melakukan beberapa pekerjaan, risiko kaki tertimpa sebuah barang sangat mungkin terjadi. Jika yang menimpa kaki adalah benda yang ringan dan tidak berbahaya maka hal ini masih bisa diabaikan. Namun jika yang menimpa adalah benda tajam atau benda berbahaya lainnya maka hal ini akan sangat berisiko.

Untuk mengantisipasi hal ini, Anda harus menggunakan jenis safety shoes selama bekerja. Dengan menggunakan sepatu safety. Kaki Anda akan lebih terlindungi saat terjadi benturan dengan benda lain.

APD ini banyak digunakan di beberapa bidang pekerjaan seperti konstruksi, kuliner, dan bidang yang berhubungan dengan bahan kimia.

3. Helm

Masyarakat pasti telah akrab dengan APD yang satu ini. APD ini banyak digunakan terutama di bidang konstruksi. Sama seperti helm yang digunakan untuk berkendara. Helm di bidang konstruksi juga bermanfaat untuk melindungi kepala dari risiko kecelakaan kerja.

Fungsi alat pelindung diri helm ini juga untuk melindungi kepala. Dari bahaya aliran listrik, bahan kimia, ataupun benda yang mungkin menimpa kepala dan menyebabkan cedera. Beberapa desain helm juga telah ditambahkan pelindung telinga dan tali penahan untuk memaksimalkan fungsi alat pelindung diri berikut.

Baca juga:

4. Full Body Harness

Alat pelindung diri lainnya yang harus digunakan dalam pekerjaan lapangan adalah full body harness. Alat ini berbentuk sabuk pengaman yang dipasangkan pada tubuh dan berfungsi untuk melindungi tubuh dari cedera akibat terjatuh.

Harness biasanya digunakan untuk aktifitas-aktifitas yang berhubungan dengan ketinggian. Sabuk pengaman ini juga biasanya dipasangkan dengan ascender, carabiner, ataupun peralatan climbing lainnya untuk menambah keamanan selama bekerja.

5. Rompi Safety

Rompi atau safety vest adalah alat pelindung diri yang tidak boleh dilewatkan. Terutama pada pekerjaan di lapangan. Mulai dari pekerja konstruksi, tambang, security, staff medis lapangan, hingga pekerja parkir dan pekerja lapangan lainnya sudah sangat akrab dengan APD yang satu ini.

Rompi K3 (keamanan, kesehatan, dan keselamatan kerja) ini berfungsi untuk melindungi tubuh dari bahan berbahaya seperti bahan kimia dan radiasi serta cairan lainnya.

Selain itu rompi K3 juga biasanya dilengkapi dengan reflector scotlight atau pemantul cahaya untuk membantu pengguna agar mudah terlihat di malam hari. APD yang mudah di temukan di banyak toko alat safety ini juga sering dibuat dengan warna yang mencolok agar mudah terlihat di siang hari.

Itulah penjelasan fungsi alat pelindung diri yang biasanya digunakan di dunia kerja. Terutama pada pekerja lapangan. Pada dasarnya menggunakan peralatan-peralatan tersebut merupakan salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk melindungi diri dari potensi terjadinya kecelakaan kerja.

Melindungi diri dari berbagai risiko kecelakaan kerja harus dilakukan demi menjaga keselamatan diri dan keluarga. Dengan menggunakan peralatan safety selama bekerja. Anda akan membantu pekerjaan Anda berjalan dengan lancar dan aman.

Keamanan dan keselamatan selama bekerja akan membuat Anda lebih mudah memenuhi kebutuhan hidup dan memberikan kebahagiaan untuk keluarga Anda.